Bappenas: Butuh Rp5.900 T Agar Investasi Tumbuh 6,4 Persen
04 Januari 2021, 09:00:03 Dilihat: 494x
Jakarta -- Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional (Kementerian PPN) atau Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) mengatakan Indonesia membutuhkan Rp5.800 triliun hingga Rp5.900 triliun supaya investasi bisa tumbuh 6,4 persen di 2021 mendatang.
Deputi Bidang Ekonomi Bappenas Amalia Adininggar Widyasanti menuturkan investasi tersebut dibutuhkan untuk menciptakan lapangan kerja.
"Seperti yang pernah kami sampaikan kebutuhan investasi sekitar Rp5.800 triliun-Rp5.900 triliun untuk kita bisa mendorong investasi tumbuh sekitar 6,4 persen di 2021," ujarnya dalam konferensi per akhir tahun Kementerian PPN/Bappenas, Senin (28/12).
Dari jumlah tersebut, ia memperkirakan pemerintah hanya akan menyumbang kontribusi sebesar 6 persen dan BUMN 7 persen. Sedangkan, mayoritas atau 85 persen hingga 90 persen berasal dari sektor swasta.
Menurutnya, hal tersebut bertujuan untuk menggerakan sektor swasta.
Ia menambahkan pertumbuhan investasi hingga 6,4 persen dibutuhkan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi ke level 6 persen hingga 7 persen. Dengan pertumbuhan ekonomi itu, maka Indonesia baru bisa lolos dari jebakan negara dengan pendapatan menengah (middle income trap) sebelum 2045.
Sebab, investasi bisa membuka lapangan kerja baru, sehingga ujungnya adalah menggerakkan perekonomian Indonesia.
"Kalau ekonomi kita tumbuh 5 persen saja kita tidak bisa keluar dari middle income trap sebelum 2045, jadi kalau kita ingin keluar dari middle income trap sebelum 2045 ketika 100 tahun kemerdekaan Indonesia, maka kita harus mendongkrak ekonomi kita dengan produktivitas yang ekstra tinggi," jelasnya.
Sumber : cnnindonesia.com