Yahoo pernah mengancam akan menggugat Facebook dengan tuduhan pelanggaran paten. Saat itu, Facebook dianggap melanggar 10 hingga 20 paten, antara lain terkait sistem advertising, personalisasi website, jejaring sosial, dan layanan chatting.
Tapi Facebook melakukan serangan balik. Jejaring sosial buatan Mark Zuckerberg ini pun menuduh Yahoo melakukan 10 pelanggaran paten milik Facebook. Gugatan diajukan Facebook ke pengadilan federal di San Francisco.
Gugatan ini diajukan Facebook sebelum melepas sahamnya ke publik atau melakukan Initial Public Offering (IPO), yang rencananya dilakukan dalam waktu dekat. Tentu Facebook berusaha meyakinkan calon investor mereka bahwa saham yang ditawarkan tidak rawan rugi akibat gugatan.
Sebaliknya, gugatan yang dilakukan terhadap Yahoo datang saat Yahoo berada di masa krisis. Saat ini, keuntungan Yahoo terus menurun. Ini pula yang menyebabkan dewan direksi memecat CEO Carol Bartz tahun lalu, dan menggantinya dengan Scott Thompson.
Juru bicara Yahoo Eric Bermen menyebut gugatan balik Facebook ini sebagai, "Tak lain sebuah cara sinis untuk mengalihkan perhatian, dari kelemahan menjadi pertahanan."
Lima paten yang digugat Facebook terkait bisnis advertising online Yahoo. Ini dinilai Facebook telah menghasilkan 80 persen dari pendapatan Yahoo di tahun 2011.
Layanan photo-sharing milik Yahoo, Flickr, juga dinilai melanggar paten milik Facebook. Pelanggaran itu adalah kemampuan koneksi dengan pengguna layanan online lain, kemampuan identifikasi orang di foto, dan melakukan personalisasi dasar di news feeds.
Gugatan paten itu juga menyebut tentang ditirunya metode tag di media digital. Facebook menganggap Mark Zuckerberg sebagai salah satu penemunya, berdasarkan database pemerintah AS.
"Saat kami mengajukan gugatan paten, kami juga merespon sempitnya sudut pandang Yahoo yang menyerang salah satu rekan mereka, dan memprioritaskan gugatan di atas inovasi," ujar Konsulat Jenderal Facebook, Ted Ullyot.
Saat Yahoo menggugat Facebook, Yahoo memang menyebut Facebook sebagai, "salah satu situs yang memiliki tampilan terburuk untuk advertising." Gugatan Yahoo telah diajukan ke pengadilan distrik di California. | Reuters
• VIVAnews