Facebook mencatatkan rekor akuisisi fantastis atas aplikasi bagi-foto Instagram hanya beberapa bulan sebelum mereka tercatat di bursa saham. Satu miliar dolar Amerika Serikat, itulah harga akuisisi Instagram yang belum genap berusia dua tahun itu.
Instagram baru diluncurkan pada Oktober 2010. Awalnya, aplikasi ini hanya untuk iPhone. Namun, pekan lalu, ditawarkan juga sebagai aplikasi pada Android.
Kepala eksekutif Facebook, Mark Zuckerberg, berjanji akan terus mengembangkan Instagram sebagai merek yang berbeda dengan jejaring sosial besutannya. Aplikasi ini akan dibiarkan tetap seperti semula, di mana para pengguna tetap dimungkinkan membuat posting ke jejaring sosial saingan Facebook.
"Kemampuan Instagram terhubung dengan layanan di luar Facebook sangat penting," kata Zuckerberg pada halaman Facebook-nya sebagaimana dikutip BBC. "Kami berencana menjaga fitur asli untuk mengirim ke jaringan sosial lainnya."
Lalu bagaimana pendapat CEO Instagram Kevin Systrom soal proses pembelian ini? Kevin menyiarkan, akuisisi oleh Facebook ini akan mengembangkan Instagram menjadi produk yang lebih baik. Berikut isi suratnya:
"Ketika Mike (pendiri Instagram Mike Krieger--red) dan saya memulai Instagram hampir dua tahun lalu, kami telah membawa perubahan dan meningkatkan cara komunikasi dan berbagi dunia. Kami telah melihat masa menakjubkan Instagram tumbuh menjadi sebuah komunitas masyarakat yang hidup di seluruh dunia. Hari ini kami tidak bisa lebih gembira mengumumkan Instagram setuju dibeli oleh Facebook.
Setiap hari yang dilewati, kami melihat lebih banyak pengalaman dibagikan melalui Instagram dalam cara yang kami pikir tak mungkin. Ini karena tim yang berdedikasi dan berbakat yang kami miliki sejauh ini dan dengan dukungan dan ide yang diserbuk-silang oleh ide dan bakat dari sebuah tempat seperti Facebook, kami berharap akan menciptakan sebuah masa depan lebih menarik bagi Instagram dan Facebook.
Penting untuk dinyatakan bahwa Instagram tidak akan pergi. Kami akan bekerja dengan Facebook untuk meningkatkan Instagram dan mengembangkan jaringan. Kami akan terus menambahkan fitur baru pada produk dan menemukan jalan untuk menciptakan sebuah pengalaman mobile photo yang lebih baik.
Aplikasi Instagram masih sama seperti yang Anda tahu dan cintai. Anda akan selalu memiliki orang yang Anda follow dan memfollow Anda. Anda masih bisa membagi ke jejaring sosial lainnya. Anda juga masih akan bisa memiliki semua fitur yang membuat aplikasi ini sangat menyenangkan dan unik.
Kami menjiwai bergabung dengan Facebook dan sangat penasaran untuk mengembangkan Instagram yang lebih baik untuk semua orang.
Salam,
Kevin
CEO, Instagram"
• VIVAnews