Prediksi: Abad 21, Rokok Bunuh 1 Miliar Orang
22 Maret 2012, 09:51:37 Dilihat: 270x

Seorang peneliti rokok melansir prediksi pada abad 21 ini, akan ada satu miliar orang yang mati karena rokok. Michael Eriksen yang menulis buku Tobacco Atlas menyatakan, merokok juga membebani 1 sampai 2 persen pendapatan domestik bruto setia tahunnya.
Kerugian ekonomi itu termasuk biaya langsung dan tak langsung seperti pengeluaran perawatan kesehatan untuk penyakit terkait rokok dan kehilangan produktivitas. Kerugian akibat rokok bisa lebih besar lagi, kata asisten penulis Hana Ross, jika memperhitungkan biaya immaterial keluarga penderita atau kesakitan yang dirasakan pasien.
"Selama abad 20, tembakau telah membunuh 100 juta orang. Diperkirakan pada abad 21 ini, tembakau akan membunuh 1 miliar orang," Eriksen dalam peluncuran buku itu di Singapura, Rabu 21 Maret 2012.
Eriksen menjelaskan, populasi dunia telah tumbuh empat kali dibanding abad lalu, melewati angka 7 miliar pada akhir tahun. Ada sekitar 1 miliar pengguna tembakau di seluruh dunia saat ini dan 600 ribu non-perokok tewas setiap tahun karena eksposur rokok yang mana 75 persennya perempuan dan anak-anak.
China sejauh ini adalah konsumen terbesar rokok, 38 persen pada tahun 2009. China menghadapi biaya akibat merokok berlimpat empat menjadi US$28,9 miliar antara 2000 sampai 2008.
"China agak bermasalah karena industri tembakau bagian dari pemerintah," kata asisten penulis Judith Mackay. Langkah Beijing meningkatkan cukai tembakau dua tahun lalu juga tak mengubah harga pembelian rokok, bahkan hanya sekadar memanipulasi pajak yang dibayarkan ke pemerintah.
Padahal, negara berpenduduk terbanyak di dunia itu adalah satu dari 174 negara yang telah menandatangani dan meratifikasi Konvensi WHO tentang Pengendalian Tembakau.
Beberapa negara termasuk Amerika Serikat dan Argentina telah menandatangani namun belum meratifikasi. Sementara Indonesia, Uzbekistan dan Zimbabwe tak melakukan satu pun.
Eriksen menyebut Konvensi itu "tak bergigi." "Jika Anda meratifikasinya dan tak melakukan apapun, tak ada sanksi keuangan. Jelas itu salah karena harusnya ada giginya. Ini situasi antara hidup dan mati," katanya. (Reuters)
• VIVAnews
Share:

UN Videos

Java Coffee Culture and Festival Peneleh 2024
Rapat Terbuka Senat dalam rangka Wisuda Sarjana ke - 56 dan Magister ke - 44
Wisuda Sarjana Ke 54 dan Magister Ke 42 Universitas Narotama

UN Cooperation

De Montfort Leicester University Alexandria University Chiang mai university Derby University
 
Essex I Coe Rel UTHM ICOGOIA University Malaysia PAHANG Universiti Utara Malaysia
 
National University Kaohsiung Taiwan Politeknik Sultan Mizan Zainal Abidin Prince Sultan University Quest Nawab Shah Pakistan Universiti Teknologi MARA
 
Universiti Kebangsaan Malaysia Universiti Malaysia Kelantan Universiti Malaysia Perlis Universiti Zainal Abidin Universiti Sains Malaysia
 
Universiti Pendidikan Sultan Idris Erasmus

 

INTAKINDO PT. Aria Jasa Konsultan Bumi Harmoni Indoguna Cakra Buana Consultan Ciria Jasa Consultant
 
Internasional Peneliti Sosial Ekonomi Teknologi PT. Jasa Raharja NOKIA INKINDO MASKA
 
Surabaya TV PT. Amythas General Consultant
 
       

 

Perkumpulan Ahli dan Dosen Republik Indonesia IT Telkom Surabaya Institut Aditama Surabaya Institut Teknologi Nasional Malang
 
Institut Teknologi 10 Nopember Surabaya Politeknik Negeri Malang Universitas Pakuan Universitas Nasional Kualita Pendidikan Indonesia
 
Universitas Wijaya Kusuma Surabaya Universitas Nurul Jadid Paiton Probolinggo Politeknik Elektronika Negeri Surabaya Politeknik Negeri Bali Sekolah Tinggi Agama Islam Salahuddin Pasuruan
 
Sekolah Tinggi Agama Islam Miftahul `Ula Nganjuk Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Al Anwar Mojokerto STIE NU Trate Gresik Sekolah Tingi Ilmu Ekonomi Widya Gama Lumajang Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Yapan Surabaya
 
STIE Pemuda STIKOSA STKIP PGRI Bangkalan STKIP PGRI Jombang STKIP PGRI Sidoarjo
 
STT Pomosda Nganjuk UINSA Universitas Mercu Buana Universitas Airlangga Universitas Darul `Ulum Jombang
 
Universitas Negeri Surabaya Universitas Brawijaya Malang Teknik Sipil Universitas Negeri Surabaya Universitas PGRI Adi Buana Surabaya UNIPDU
 
UNISLA UNISMA Universitas 45 Bekasi Universitas Dr.Soetomo UNITRI
 
Universitas 45 Surabaya Universitas Bondowoso Universitas Islam Madura Pamekasan Universitas Jember Universitas Maarif Hasyim Latif
 
Universitas Madura Universitas Merdeka Surabaya Universitas Bina Darma Universitas Wijaya Putra Universitas Padjajaran
 
Universitas Muhammadiyah Malang Universitas Muhammadiyah Papua Universitas Muhammadiyah Sidoarjo Universitas Muhammadiyah Surabaya Universitas Negeri Malang
 
Universitas Islam Raden Rahmat Universitas Widyagama Malang Universitas Pembangunan Nasional Veteran Surabaya UWIKA Universitas Wijaya Kusuma Surabaya
 
UNIVERSITAS SUNAN BONANG TUBAN Universitas 17 Agustus Surabaya UNUGIRI Bojonegoro Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya
 
Akademi Pariwisata Majapahit  

 

Copyright © 2024 by UN | Universitas Narotama, All Rights Reserved.