Aulia Akbar Senin, 03 September 2012 19:04 wib Foto : Presiden Otoritas Palestina Mahmoud Abbas (telegraph) BETHLEHEM - Presiden Otoritas Palestina Mahmoud Abbas berniat untuk membawa isu keanggotaannya di Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) dalam rapat Liga Arab. Rapat itu akan digelar tepat pada pekan ini. Para perwakilan Liga Arab mulai mengadakan pertemuan untuk membahas konvensi antar-menteri luar negeri yang ke-138. Duta Besar Palestina untuk Mesir Barakat al-Farra mengatakan bahwa pertemuan itu akan membahas isu konflik Arab dan Israel. Salah satu isu dalam pertemuan itu adalah praktik pendudukan Israel di Yerusalem, aktivitas pemukim Yahudi, tembok pemisah yang dibangun Israel, kondisi pengungsi Palestina, dan masalah keuangan Palestina. Abbas dan Presiden Mesir Mohammed Mursi akan segera bertemu pada Rabu mendatang. Abbas akan menyampaikan informasi baru mengenai perjuangan Palestina di PBB serta misi pencarian fakta atas kematian mendiang Yasser Arafat. Palestina juga masih menunggu kepastian mengenai waktu pertemuan Liga Arab yang belum ditentukan. Demikian, seperti diberitakan Maan, Senin (3/9/2012). Palestina gagal untuk mendapatkan keanggotaan penuh di PBB tahun lalu, karena Palestina belum mendapatkan dukungan dari mayoritas negara di Dewan Keamanan PBB. Belakangan ini, Palestina tampaknya mengincar status negara pengamat di Majelis Umum PBB. Status pengamat merupakan status yang sama dengan Vatikan. Status itu akan membantu Palestina mendapatkan pengakuan kemerdekaan dari komunitas internasional. Palestina juga bisa bergabung dengan sejumlah badan PBB, seperti halnya Mahkamah Kriminal Internasional.(AUL)