Mosleminfo, Kairo– Pasca pembubaran demonstran pro Morsi di perempatan Rabeah el-Adaweyah oleh pihak keamanan Mesir pada Kamis (15/8), demo masih berlanjut esok harinya Jumat (16/8) di masjid al-Fath Ramses, Kairo. Pihak keamanan Mesir pun membubarkan lagi massa tersebut, sehingga menelan korban sekitar 150 jiwa. Al-Azhar ikut berperan aktif dalam mengeluarkan para demonstran yang mengunci diri di dalam masjid al-Fath dan menjamin pihak keamanan Mesir tidak menangkap mereka, kecuali oknum yang melakukan provokasi anarkis saat itu. Selain terjun ke lapangan secara langsung untuk mencegah terjadinya pertumpahan darah yang lebih besar, Al-Azhar juga mengeluarkan pernyataan resmi terkait kejadian tersebut melalui Grand Shaikh Al-Azhar yang disiarkan oleh channel-channel TV di mesir dan dilansir oleh situs resmi Kantor Grand Shaikh Al-Azhar www.onazhar.com. Berikut terjemahan isi pernyataannya yang berhasil dialihbahasakan oleh Tim Redaksi Mosleminfo.com:
Bismillahirrahmanirrahim
Rakyat Mesir yang Mulia
Saya berbicara kepada kalian pada hari-hari sulit yang sedang dialami negeri kita yang tercinta, di saat pergolakan yang sedang menampakkan taringnya yang melibatkan negara-negara asing, dan yang sangat disayangkan adalah adanya oknum-oknum internal yang menyesatkan. Saya mengucapkan belasungkawa yang setulus-tulusnya kepada keluarga para syuhada dan keluarga para korban putra putri rakyat Mesir secara keseluruhan. Saya berharap, mudah-mudahan para korban yang terluka dapat segera sembuh dan sehat secara total.
Wahai Rakyat Mesir:
Meski adanya upaya tarik-menarik, politisasi Al-Azhar, usaha untuk mempengaruhi hati para ulamanya, dan upaya untuk mendistorasi peran nasional Al-Azhar yang dilakukan oleh sebagian orang, namun Al-Azhar masih dapat mengatasinya dan berharap semua orang dapat mendengarkan pesan-pesan Al-Azhar yang tulus, yang terlepas dari setiap tujuan tertentu, hawa nafsu dan kecenderungan ke pihak tertentu.
Kepada Polisi dan Angkatan Bersenjata
Kalian adalah tentara terbaik di muka bumi, penjaga keamanan dan pelindung negara dari dalam dan luar. Itu adalah amanat yang diembankan kepada kalian dan kalian akan diminta pertanggungjawaban darinya di hadapan Allah swt. Kalian mampu untuk melakukan itu –Insya Allah-. Tanpa kalian, keamanan dan stabilitas negara tidak akan pernah terwujud.
Al-Azhar yang senantiasa mendukung kalian, mengajak kalian agar selalu berhati-hati dan cermat dalam menegakkan keamanan dan kestabilan di seluruh negeri ini. Hendaklah kalian benar-benar membedakan antara demonstran yang berdemonstrasi secara damai dan demonstran yang melakukan kekerasan, perusakan, pembunuhan dan penghancuran. Menjaga nyawa kaum muslimin adalah tanggung jawab kalian yang terbesar.
Kami benar-benar mengajak kalian untuk bersabar terhadap emosi sebagian dari demonstran, asalkan mereka tidak menyerang fasilitas negara dan mengancam keamanan sipil. Namun jika mereka melampaui batas tersebut, maka kami serahkan kepada kalian untuk berbuat sesuai dengan undang-undang.
Rakyat Mesir dari Berbagai Afiliasi Politik:
Sesungguhnya perbedaan adalah sunnatullah di alam semesta ini. Namun, perbedaan pendapat tersebut tidaklah merusak nasionalisme seseorang, dan tidaklah karena itu seseorang dimusuhi atau dituduh sebagai pengkhianat. Saya mengajak kalian untuk membuka pintu perdamaian, dan kembali kepada sikap tolong-menolong demi persatuan, pembangunan dan stabilitas masa depan Mesir.
Rakyat Mesir dari Jamaah IM dan Sekutunya:
Sesungguhnya dengan kekerasan seseorang tidak akan dapat mengambil haknya. Legitimasi tidak akan dapat diperoleh dengan aliran darah dan kekacauan yang tersebar di seluruh negeri. Kami sangat yakin bahwa di sana masih ada kesempatan dan harapan yang luas bagi kebanyakan dari kalian, yaitu mereka yang tidak terbukti melakukan provokasi tindakan anarkis dan perusakan. Mereka dapat melakukan perdamaian dan perundingan untuk menyelesaikan permasalahan secara damai. Bergegas menjaga negara kalian dan tanah air tempat kalian dilahirkan, dididik, dan tumbuh berkembang. Juga tempat kalian berjalan dan minum dari sungai Nilnya. Bergegaslah menjaga negeri ini agar jangan sampai tergelincir kepada kehancuran, yang telah menimpa berbagai Negara sebagaimana yang telah kita semua ketahui dan menghancurkan segalanya.
Kita semuanya harus sepakat bahwa masa depan Mesir tidak akan dibentuk oleh sebuah golongan tanpa golongan lain. Semua orang berhak untuk berpartisipasi di dalam membentuk masa depan ini. Kita semua juga harus mengakui bahwa wibawa negara dan penegakan supremasi hukum adalah pondasi untuk menjamin keamanan dan nyawa semu orang di seluruh dunia. Dan apabila dua hal penting ini tidak terpenuhi maka sudah tidak ada harapan untuk mendapatkan keamanan dan kestabilan.
Para Koptik Mesir dan Pemeluk Agama Kristen:
Dengan seluruh tenaga, Al-Azhar senantiasa menekankan kesucian gereja-gereja kalian dan tempat-tempat ibadah kalian. Kami tekankan bahwa menghancurkan atau merusak tempat-tempat ibadah tersebut tidak ada kaitannya dengan Islam. Islam berlepas diri dari pelanggaran tersebut. Pelanggaran tersebut bertentangan dengan agama, adat istiadat, undang-undang dan peradaban manusia. Kita semua tahu adanya makar setan yang berusaha untuk menyeret negara ke dalam konflik sektarian, insya Allah usaha itu akan mengalami kegagalan. Mesir sejak dahulu hingga masa yang akan datang akan tetap menolak usaha-usaha rendahan seperti ini.
Teman-teman Kami di Dunia Luar:
Mesir beserta rakyatnya mampu untuk mengatasi situasi ini. Penataan ulang urusan internal Mesir sangat mudah sekali, jika negara-negara di dunia menaati undang-undang PBB, perjanjian-perjanjiannya dan kebiasaan dunia, khususnya prinsip “tidak mencampuri urusan dalam negeri orang lain“.
Ketahuilah – jika kalian belum mengetahuinya- bahwa Mesir dengan peradabannya yang tinggi sebagaimana yang kalian ketahui adalah lebih besar dari pendiktean atau konspirasi dari pihak mana pun. Kami mengingatkan kalian bahwa Allah itu lebih besar dari kalian dan kekuasaan kalian akan terkalahkan. Sesungguhnya Allah memiliki kekuasaan penuh dan kontrol atas urusan-Nya, tetapi kebanyakan orang tidak mengetahuinya.
Kami memohon kepada Allah SWT yang Maha Tinggi dan Maha Mulia agar menjaga Mesir beserta rakyatnya dan melindungi semuanya dari seluruh kejahatan, keburukan dan setiap hal-hal yang tidak disukai.
Wassalamu’alaikum Wr Wb
Grand Shaikh Al-Azhar Ahmad Thayeb
Redaktur: Muhammad Romli