Warga Palestina Sambut Dingin Kunjungan Obama
19 Maret 2013, 08:56:50 Dilihat: 273x

TEMPO.CO, Ramallah - Mayoritas warga Palestina tak terlalu antusias menyambut kedatangan Presiden Amerika Serikat, Barack Obama, ke wilayah tersebut. Kunjungan Obama, mulai Rabu, ditujukan terutama menjembatani kebuntuan pembicaraan Israel-Palestina.
Namun para analis menyatakan, bagi Obama yang dianggap tidak adil dan lebih mendukung Israel, pembicaraan kali ini akan jauh lebih sulit.
Setelah mengalami kekecewaan selama periode pertama pemerintahan Obama, warga Palestina melihat sedikit alasan untuk optimis dengan rencana pembicaraan terbaru. Pengumuman Gedung Putih bahwa Obama tidak akan hadir dalam setiap inisiatif perdamaian baru Iasrael-Palestina memperkuat keyakinan mereka bahwa pemimpin AS tidak siap untuk menempatkan tekanan pada Israel dan mengakhiri empat tahun kebuntuan dalam negosiasi.
"Obama akan datang untuk Israel, bukan untuk kami," kata Mohammed Albouz, seorang petani Palestina. "Obama akan datang dan pergi seperti yang dilakukan pendahulunya, tanpa melakukan apa-apa."
Sebaliknya, Israel menggelar karpet merah bagi Obama. Poster besar Obama dipasang di Ramallah, meski sempat dirusak sekelompok massa yang menamakan dirinya aktivis "Kampanye untuk Martabat". Mereka berencana melepaskan balon hitam ke udara sebagai tanda berkabung ketika Obama tiba.
Obama sendiri memainkan peran dalam kebuntuan saat ini, yang sebagian besar disebabkan oleh perselisihan atas pembangunan pemukiman Israel di Tepi Barat dan Jerusalem Timur. Palestina mengklaim kedua daerah, diambil alih Israel dalam perang Timur Tengah 1967, sebagai bagian dari wilayahnya.
Ketika Obama pertama kali menjabat, ia secara terbuka mengkritik permukiman Israel, mengatakan pembangunan merusak harapan bagi perdamaian. "Ini adalah waktu bagi pembangunan pemukiman dihentikan," kata Obama dalam pidato di Kairo, hanya beberapa bulan setelah menjabat.
Ketika Benjamin Netanyahu terpilih sebagai perdana menteri Israel pada awal 2009, warga Palestina mengatakan mereka tidak akan bernegosiasi kecuali pembangunan pemukiman dibekukan. Mereka lebih berani karena sikap keras Obama.
Namun ketika moratorium Israel berakhir beberapa minggu kemudian, Netanyahu menolak imbauan Amerika dan pembicaraan Israel-Palestina pun terhenti sejak saat itu.
AP | TRIP B
Share:

UN Videos

Java Coffee Culture and Festival Peneleh 2024
Rapat Terbuka Senat dalam rangka Wisuda Sarjana ke - 56 dan Magister ke - 44
Wisuda Sarjana Ke 54 dan Magister Ke 42 Universitas Narotama

UN Cooperation

De Montfort Leicester University Alexandria University Chiang mai university Derby University
 
Essex I Coe Rel UTHM ICOGOIA University Malaysia PAHANG Universiti Utara Malaysia
 
National University Kaohsiung Taiwan Politeknik Sultan Mizan Zainal Abidin Prince Sultan University Quest Nawab Shah Pakistan Universiti Teknologi MARA
 
Universiti Kebangsaan Malaysia Universiti Malaysia Kelantan Universiti Malaysia Perlis Universiti Zainal Abidin Universiti Sains Malaysia
 
Universiti Pendidikan Sultan Idris Erasmus

 

INTAKINDO PT. Aria Jasa Konsultan Bumi Harmoni Indoguna Cakra Buana Consultan Ciria Jasa Consultant
 
Internasional Peneliti Sosial Ekonomi Teknologi PT. Jasa Raharja NOKIA INKINDO MASKA
 
Surabaya TV PT. Amythas General Consultant
 
       

 

Perkumpulan Ahli dan Dosen Republik Indonesia IT Telkom Surabaya Institut Aditama Surabaya Institut Teknologi Nasional Malang
 
Institut Teknologi 10 Nopember Surabaya Politeknik Negeri Malang Universitas Pakuan Universitas Nasional Kualita Pendidikan Indonesia
 
Universitas Wijaya Kusuma Surabaya Universitas Nurul Jadid Paiton Probolinggo Politeknik Elektronika Negeri Surabaya Politeknik Negeri Bali Sekolah Tinggi Agama Islam Salahuddin Pasuruan
 
Sekolah Tinggi Agama Islam Miftahul `Ula Nganjuk Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Al Anwar Mojokerto STIE NU Trate Gresik Sekolah Tingi Ilmu Ekonomi Widya Gama Lumajang Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Yapan Surabaya
 
STIE Pemuda STIKOSA STKIP PGRI Bangkalan STKIP PGRI Jombang STKIP PGRI Sidoarjo
 
STT Pomosda Nganjuk UINSA Universitas Mercu Buana Universitas Airlangga Universitas Darul `Ulum Jombang
 
Universitas Negeri Surabaya Universitas Brawijaya Malang Teknik Sipil Universitas Negeri Surabaya Universitas PGRI Adi Buana Surabaya UNIPDU
 
UNISLA UNISMA Universitas 45 Bekasi Universitas Dr.Soetomo UNITRI
 
Universitas 45 Surabaya Universitas Bondowoso Universitas Islam Madura Pamekasan Universitas Jember Universitas Maarif Hasyim Latif
 
Universitas Madura Universitas Merdeka Surabaya Universitas Bina Darma Universitas Wijaya Putra Universitas Padjajaran
 
Universitas Muhammadiyah Malang Universitas Muhammadiyah Papua Universitas Muhammadiyah Sidoarjo Universitas Muhammadiyah Surabaya Universitas Negeri Malang
 
Universitas Islam Raden Rahmat Universitas Widyagama Malang Universitas Pembangunan Nasional Veteran Surabaya UWIKA Universitas Wijaya Kusuma Surabaya
 
UNIVERSITAS SUNAN BONANG TUBAN Universitas 17 Agustus Surabaya UNUGIRI Bojonegoro Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya
 
Akademi Pariwisata Majapahit  

 

Copyright (c) 2025 by UN | Universitas Narotama, All Rights Reserved.